Thursday, May 4, 2017

Cara Setting Bios Agar Bisa Install Windows Menggunakan Flashdisk

Cara Setting Bios Agar Bisa Digunakan Untuk Install windows Pakai Flashdisk

Pada kesempatan ini saya akan berbagi tips mengenai setting bios supaya bisa digunakan untuk install windows menggunakan flashdisk. Alasan banyak orang lebih memilih install windows pakai flashdisk yaitu lebih mudah jika dibandingkan menggunakan CD/DVD.

Melakukan instalasi windows menggunakan flashdisk ternyata tak dapat dilakukan dengan begitu saja. Harus ada beberapa langkah yang dilakukan terlebih dahulu sebelum menginstall windows.Secara otomatis jika ingin menginstall ulang windows melalui sebuah flashdisk, tentu harus booting komputer harus berasal dari flashdisk tersebut. Untuk melakukan hal itu maka hal yang perlu diperhatikan dan diatur pertama kali adaah Bios. Akan tetapi tak banyak orang yang mengetahui cara melakukan pengaturan BIOS yang notabennya tergolong cukup sangat mudah dan dapat dilakukan oleh siapapun

Sebelum membahas lebih lanjut terkait cara melakukan penyetingan pada Bios, mari kita bahas sedikit mengenai apa sebenarnya BIOS tersebut . BIOS atau yang juga disebut dengan Basic Input/Output System jika dijelaskan secara sederhana adalah sebuah system yang terdapat pada chip Motherboard yang memiliki tugas untuk mengenali dan mempersiapkan perangkat keras atau hardware pada komputer ketika PC pertama kali dihidupkan. Seperti contohnya adalah Hardisk, Processor, VGA, Memory (RAM), DVD Rom dan masih banyak lagi. Pada pengaturan standart BIOS sebuah komputer atau laptop biasanya akan memprioritaskan booting pertama pada hard disk drives (HDD).  Apabila semua perangkat keras selesai di hidupkan maka selanjutnya baru Sistem Operasi seperti Windows dan Linux akan mulai dijalankan di perangkat PC.  Terdapat beberapa pengaturan yang dapay dilakukan pada BIOS seperti setting waktu , serta pemberian password pada bios. Hal ini tentu saja dapat membuat laptop anda menjadi lebih aman.

BIOS sendiri akan memastikan perangkat kerasa apa yang akan diakses pertama kali dan sistem operasi apa yang terdapat didalamnya. Biasanya proses ini dikenal dengan sebutan Boot Order, Boot Priority dan sebutan lain yang sejenis. Sehingga anda dapat mengetahui apakah hardwere sudah terbaca dengan baik oleh laptop anda ataukah belum. Terdapat banyak vendor BIOS yang tersebar dipasaran dan digunakan oleh para penggna PC. Merk BIOS yang paling terkenal adalah AMI, Award BIOS dan Phoenix.  Walaupun berasal dari merk yang berbeda, jangan khawatir terkait cara setting BIOS nya. Karena pada dasarnya cara setting BIOS dari beberapa merk hampir memiliki kesamaan dan tak jauh berbeda, sehingga anda tek perlu bingung bingung kembali.

Sehingga dengan demikian sebelum melakukan install windows menggunakan flashdisk, anda harus mengatur BIOS terlebih dahulu. Berikut adalah cara yang dapat dilakukan untuk melakukan pengaturan BIOS supaya PC atau komputer dapat membaca USB Flashdisk pertama kali ketika melakukan booting.

1. Hal yang perlu anda lakukan adalah memasang USB Flashdisk yang telah anda isi Widows terlebih dahulu untuk di install di komputer atau laptop.

2. Jika komputer belum menyala maka hidupkan terlebih dahulu. Namun jika komputer dalam keadaan menyala restartlah terlebih dahulu agar proses yang akan anda lakukan nantinya dapat berjalan dengan lancar.

3. Saat muncul pesan atau tulisan awal, Anda biasanya akan memperoleh informasi atau langkah selanjutnya untuk menekan tombol tertentu agar dapat masuk ke BIOS atau System Utilities. Anda dapat menekan beberapa kali untuk memastikan bahwa tombol tersebut benar benar tombol untuk masuk ke BIOS. Berikut ini adalah beberapa contoh pasan yang muncul ketika anda ingin menuju ke BOS.

  • Press Del to Enter BIOS setup. Menekan tombol delete pada untuk menuju kesistem BIOS biasanya berlaku pada sebagain besar merk komputer atau Laptop
  • Press F2 For System Utilities. Ini berarti tean tombol F2 untuk menuju sistem BIOS.
Selain 2 perintah di atas , pada beberapa laptop atau PC perintah akan berbeda beda. Sehingga untuk memastikan agar tidak keliru maka perhatikan secara cermat pesan awal yang telah ditampilkan.

4. Jika sudah berhasil untuk masuk ke BIOS, maka langkah selanjutnya yang wajib untuk dilakukan adalah mengatur urutan booting. Perhatikan gambar di bawah ini.
langkah keempat dalam setting bios agar bisa install windows menggunakan flashdisk
5. Temukan menu Boot pada tampilan yang anda. Apabila anda yak menemukannya maka cobalah untuk  mencari pada menu lain yang berisi keterangan Boot, Booting , Boot Order, Boot Priority dan lain sebagainya.

6. Apabila flashdisk anda sudah terpasang dan BIOS telah mengenali USB tersebut maka laptop atau komputer anda akan menampilkan gambar seperti dibawah ini.
langkah keenam dalam Setting Bios Agar Bisa Install Windows Menggunakan Flashdisk

Sementara pada BIOS merk tertentu seperti contohnya AMI BIOS didalamnya hanya terdapat 1st Boot dan 2nd Boot, oleh karena itu sagat mungkin bahwa USB Flashdisk tak langsung uncul di pilihan booting

Sehingga dengan demikian diperlukan ntuk memeriksa pilihan lain, masih pada menu utama BOOT, yakni Hard Disk Drivers Anda harus memastikan Bahwa USB Flashdisk dipindahkan pada urutan pertama.


7. Langkah selanjutnya adalah ubahlah supaya Flashdisk menempati urutan pertama di urutan booting. Biasanya akan muncul sebuah kketerangan Boot Priority Order, Boot Device, Boot Device riority dan keterangan yang sejenisnya seperti gambar dibawah ini.
langkah ke tujuh dalam Setting Bios Agar Bisa Install Windows Menggunakan Flashdisk

8. Setelah semua proses usai maka perhatikan menu exit, kemudian pilihlah Exit Saving Changes atau yang biasanya adalah Save Changes and Exit.
langka ke delapan dalam Setting Bios Agar Bisa Install Windows Menggunakan Flashdisk

9. Kemudian pengaturan akan disimpan pada sistem dan komputer akan restart dengan sendirinya. Ketika komputer atau PC menyala maka USB Flashdisk akan terbaca pertama kali baru diikuti dengan perangkat yang lainnya.

10. Setelah Flashdisk terbaca pertama kali maka baru kemudian anda dapat menginstall sistem operasi Windows melalui flashdisk dengan lancar dan tak ada masalah apapun

Meski tlihat sangat mudah dan tak rumit, namun tak sedikit orang mengalami masalah ketika melakukan pengaturan BIOS. Seperti Flasdisk tak terbaca meskipun telah dimasukkan dengan benar. Jika anda mengalami hal tersebut maka terdapat kemungkinan bahwa perangkat BIOS yang anda miliki belum mendukung teknologi untuk membcar USB Flashdisk sebagai salah satu media booting. Kemungkinan lainnya yang dapat terjadi adalah Flashdisk yang anda pasang pada komputer atau laptop mengalami kerusakan atau flasdisk memang membutuhkan pengaturan tersendiri agar terdeteksi sebagai Hard Drives seperti yang telah dilakukan diatasn.

Sementara itu pada beberapa BIOS memang sangat memungkinkan memiliki pengaturan yang tak sama persis dengan apa yang telah dicontohkan diatas. Akan tetapi tak usah khawatir karena cara untuk mengatur urutan Booting pada BIOS agar dapat menginstall Windows meelalui Flashdisk untunya tetap sama. Perlu anda perhatikan, apabila anda sudah tak memerlukan lahi booting dari USB Flashdisk untuk melakukan install sistem operasi Windows atau untuk aktivitas lain. Maka sangat disarankan bagi anda untuk mengembalikan pengaturan yang telah dilakukan sebelumnya ke dalam keadaan semula. Karena jika anda biarkan begitu saja tentu akan berakibat buruk pada aktivitas anda nantinya. Pastikan anda melakukan semua langkah dengan baik dan benar sehingga memperoleh hasil yang memuaskan. Demikian cara setting BIOS agar dapat digunakan untuk install windows dengan flashdisk. Semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi anda dan selamat untuk mencobanya.

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+
Tags :

Related : Cara Setting Bios Agar Bisa Install Windows Menggunakan Flashdisk

0 komentar:

Post a Comment